Bagaimana cara buat kolam renang minimalis? Kami yakin cukup banyak yang menanyakan hal ini. Model kolam renang minimalis memang banyak diminati oleh berbagai kalangan. Ukurannya pas, biaya pembuatannya juga relatif hemat, dan tetap terasa nyaman saat digunakan.
Jika Anda penasaran dengan desain kolam renang seperti ini, silakan simak penjelasan di bawah kami akan jelaskan tahapan-tahapannya sampai kolam renang siap digunakan untuk berenang.
Cara Buat Kolam Renang Minimalis, Seperti Ini Langkah-langkahnya
Sebelum mulai membangun, penting untuk mengetahui bahwa setiap tahapan dalam pembuatan kolam renang memengaruhi hasil akhirnya.

Dengan memahami prosesnya, Anda bisa menghindari kesalahan yang bisa menghambat waktu atau menambah biaya. Berikut langkah-langkah yang biasanya dilakukan oleh kontraktor.
1. Menentukan Desain Minimalis yang Diinginkan
Kolam renang minimalis biasanya memiliki ukuran sedang, memanfaatkan lahan terbatas, dan mengutamakan fungsi. Bentuk persegi panjang adalah pilihan populer, meskipun desain lain juga memungkinkan. Finishing biasanya sederhana seperti mozaik standar, tanpa terlalu banyak elemen dekoratif agar tampilannya tetap bersih dan elegan.
2. Survey Lokasi
Tahap ini penting untuk memastikan kondisi tanah dan akses pembangunan. Tim akan mengukur luas area, memperhatikan arah sinar matahari, serta memperkirakan sistem pembuangan air. Data dari survei ini menjadi acuan untuk menentukan desain dan rencana kerja selanjutnya agar kolam sesuai dengan kebutuhan.
3. Pemasangan Bouwplank
Bouwplank adalah tahap penandaan ukuran dan posisi kolam di lokasi. Proses ini membantu memastikan setiap sudut kolam akurat sesuai desain. Papan dan patok digunakan sebagai penanda batas penggalian, sehingga meminimalkan risiko kesalahan ukuran yang dapat memengaruhi konstruksi berikutnya.
4. Penggalian Tanah dan Pembuatan Pondasi
Penggalian dilakukan mengikuti ukuran yang sudah ditentukan pada bouwplank. Kedalaman disesuaikan dengan desain dan fungsi kolam. Setelah itu, pondasi dibangun dengan material berkualitas agar struktur kolam kokoh dan tahan lama. Pondasi yang baik memastikan kolam tidak mudah retak atau bergeser.
5. Pembesian
Pembesian kolam renang berfungsi sebagai rangka utama kolam renang. Besi tulangan disusun sesuai pola desain untuk memperkuat struktur. Proses ini harus dilakukan dengan presisi agar konstruksi kuat menahan tekanan air. Material besi yang digunakan umumnya dipilih dengan standar kualitas tinggi demi keamanan jangka panjang.
6. Bekisting dan Instalasi Pipa
Bekisting dibuat untuk menahan cor beton saat proses pengecoran. Pada tahap ini, instalasi pipa untuk sirkulasi air juga dipasang. Posisi pipa harus tepat agar sistem filtrasi bekerja optimal. Perencanaan pipa yang baik mencegah masalah kebocoran atau aliran air yang tidak merata di masa depan.
7. Pengecoran dan Waterproofing
Pengecoran dilakukan dengan beton berkualitas tinggi untuk memastikan kolam kuat dan tahan lama. Waterproofing menjadi langkah penting untuk mencegah kebocoran. Lapisan pelindung ini diaplikasikan secara merata di seluruh permukaan kolam.
8. Plester dan Pasang Finishing
Setelah beton mengering, permukaan kolam diplester agar rata dan halus. Plester ini juga memudahkan pemasangan finishing nantinya, sekaligus memberikan perlindungan tambahan terhadap struktur beton.
Finishing seperti keramik atau mozaik dipasang sesuai desain. Pemilihan material memengaruhi tampilan akhir sekaligus kenyamanan saat digunakan.
9. Pemasangan Mesin dan Pengisian Air Kolam
Mesin pompa dan filter dipasang untuk menjaga kualitas air kolam. Instalasi dilakukan sesuai kapasitas dan ukuran kolam agar sirkulasi optimal. Setelah semua sistem terpasang, kolam mulai diisi air dan dilakukan pengecekan akhir untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik sebelum digunakan.
Persiapan Penting dalam Pembuatan Kolam Renang Minimalis di Rumah
Sebelum memulai pembangunan, ada beberapa langkah persiapan yang sebaiknya dilakukan agar proses berjalan lancar dan hasilnya sesuai harapan. Tahapan ini akan membantu Anda menghindari kendala yang bisa menambah waktu maupun biaya.

- Pastikan lahan tersedia. Walaupun terbatas, ukur dan hitung estimasi areanya untuk memastikan kolam tetap pas
- Siapkan budget yang memadai. Faktor ini menjadi kunci utama yang menentukan ukuran, material, dan kualitas kolam renang minimalis.
- Pikirkan desain dan konsep sejak awal. Diskusikan ide Anda dengan kontraktor agar hasilnya selaras dengan apa yang diinginkan.
- Pahami kebutuhan penggunaan. Tentukan sejak awal apakah kolam akan digunakan untuk olahraga, rekreasi keluarga, atau sekadar estetika rumah.
Baca juga: Spesialis Pembuatan Kolam Renang Kaca, Mewah dan Elegan!
Mengapa Biaya Pembuatan Kolam Renang Minimalis Lebih Hemat?
Banyak orang tertarik dengan kolam renang minimalis karena biaya pembuatannya relatif lebih rendah.
Ukurannya yang lebih kecil membuat kebutuhan material seperti beton, besi, dan finishing menjadi lebih sedikit. Selain itu, waktu pengerjaan biasanya lebih singkat sehingga biaya tenaga kerja pun lebih efisien.
Sistem instalasi yang sederhana, baik untuk pipa maupun mesin sirkulasi, juga menekan pengeluaran.
Meskipun hemat, bukan berarti kualitasnya rendah. Dengan perencanaan yang tepat dan pemilihan material yang sesuai, kolam minimalis tetap bisa awet, nyaman, dan terlihat elegan di halaman rumah Anda.
Aneka Renang siap membantu Anda mewujudkan kolam renang minimalis yang sesuai anggaran tanpa mengorbankan kualitas.
Dengan pengalaman dan tenaga ahli yang terampil, kontraktor kolam renang akan memastikan setiap tahap pengerjaan berjalan rapi dan hasil akhirnya memuaskan. Hubungi kami sekarang untuk mulai merancang kolam impian Anda!